Usaha Kecil Menengah atau UKM merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia. Tercatat ada sekitar 64 juta UKM yang bergerak di berbagai sektor, seperti makanan, fesyen, kerajinan, dan lain-lain. Namun, meski jumlahnya besar, masih banyak UKM yang hanya beroperasi di pasar lokal.
Mengenal Peluang Ekspor UKM
Ekspor merupakan aktivitas menjual barang atau jasa ke luar negeri. Peluang ekspor UKM, dengan kata lain, adalah kesempatan untuk memasarkan produk UKM ke pasar internasional. Kegiatan ini memberikan banyak manfaat, seperti meningkatkan penjualan, memperluas jaringan bisnis, dan meningkatkan brand awareness.
Menurut data dari Kementerian Koperasi dan UKM, masih sedikit UKM yang terlibat dalam ekspor. Hanya sekitar 7% dari 64 juta UKM yang melakukan ekspor. Padahal, pasar internasional menawarkan potensi yang besar bagi UKM untuk berkembang dan meningkatkan kualitas produk.
Keuntungan Ekspor untuk UKM
Ekspor menawarkan beberapa keuntungan bagi UKM. Pertama, UKM dapat meningkatkan kualitas produknya agar sesuai dengan standar internasional. Dengan memenuhi standar internasional, produk UKM menjadi lebih berdaya saing dan dapat menarik perhatian konsumen asing. Hal ini tentu berdampak positif pada penjualan produk UKM.
Kedua, ekspor dapat membantu UKM memperluas jaringan bisnis. Dalam menjalankan bisnis, jaringan atau relasi sangat penting. Dengan menjual produk ke luar negeri, UKM dapat memperluas jaringan bisnisnya dan membangun hubungan yang saling menguntungkan dengan pelaku bisnis di luar negeri.
Ketiga, ekspor dapat meningkatkan brand awareness produk UKM. Dalam lingkungan bisnis yang kompetitif seperti saat ini, brand awareness atau kesadaran merek menjadi sangat penting. Dengan ekspor, produk UKM akan semakin dikenal oleh konsumen internasional dan memperkuat citra mereknya.
Tantangan dalam Peluang Ekspor UKM
Meski memiliki banyak manfaat, ekspor juga memiliki tantangan yang harus dihadapi oleh UKM. Pertama, UKM harus memenuhi standar internasional. Hal ini tidak mudah, dan sering kali membutuhkan investasi besar dalam sertifikasi dan pengujian produk.
Kedua, UKM harus memahami regulasi dan kebijakan ekspor dari negara tujuan. Setiap negara memiliki aturan dan persyaratan yang berbeda untuk impor barang. UKM harus memahami aturan-aturan tersebut dan memastikan produk yang dijual memenuhi persyaratan tersebut.
Ketiga, UKM harus mampu bersaing dalam pasar internasional yang lebih kompetitif. Produk yang dijual harus memiliki daya saing yang tinggi dan sesuai dengan kebutuhan konsumen di pasar internasional.
Cara Meningkatkan Peluang Ekspor UKM
Agar berhasil dalam ekspor, UKM harus memiliki strategi yang baik. Berikut beberapa cara untuk meningkatkan peluang ekspor UKM:
1. Meningkatkan kualitas produk
Untuk bersaing dalam pasar internasional, UKM harus memperbaiki kualitas produknya agar sesuai dengan standar internasional. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan riset dan pengembangan, serta investasi dalam sertifikasi dan pengujian produk.
2. Memahami pasar internasional
Sebelum memasuki pasar internasional, UKM harus memahami karakteristik dan kebutuhan pasar tersebut. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan riset pasar dan berkomunikasi dengan pelaku bisnis di negara tujuan.
3. Membangun jaringan bisnis
Hubungan bisnis yang kuat dapat membantu UKM dalam memperluas jangkauan pasar, memperbaiki kualitas produk, serta mendapatkan informasi pasar yang berguna. UKM dapat membangun jaringan bisnis dengan mengikuti pameran atau acara bisnis, bergabung dengan asosiasi atau komunitas bisnis, serta memanfaatkan media sosial.
4. Memahami regulasi dan kebijakan ekspor
UKM harus memahami aturan dan persyaratan ekspor dari negara tujuan dan memastikan produk yang dijual memenuhi persyaratan tersebut. Hal ini dapat dilakukan dengan berkonsultasi dengan lembaga terkait atau melalui informasi yang tersedia di internet.
5. Memperluas jangkauan pemasaran
UKM dapat memperluas jangkauan pemasarannya melalui platform e-commerce atau marketplace internasional. Dengan memanfaatkan platform tersebut, UKM dapat memasarkan produknya ke pasar internasional tanpa harus memiliki kantor cabang di negara tujuan.
Penutup
Peluang ekspor UKM menawarkan banyak manfaat bagi UKM, seperti meningkatkan penjualan, memperluas jaringan bisnis, dan meningkatkan brand awareness. Namun, ekspor juga memiliki tantangan yang harus dihadapi oleh UKM. Untuk meningkatkan peluang ekspor UKM, UKM harus memperbaiki kualitas produknya, memahami karakteristik pasar internasional, membangun jaringan bisnis yang kuat, memahami regulasi dan kebijakan ekspor, serta memperluas jangkauan pemasarannya.
