Pemerintah Israel telah mengeluarkan kebijakan baru yang melarang pemegang paspor Indonesia untuk memasuki negaranya. Hal ini menimbulkan banyak pertanyaan dan kontroversi di kalangan masyarakat Indonesia. Apa sebenarnya yang menjadi latar belakang dari kebijakan ini?
Sejarah Hubungan Indonesia-Israel
Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Israel memang tidak pernah terjalin sejak kedua negara merdeka. Pada tahun 1950, Indonesia secara resmi menolak keberadaan Israel sebagai negara dan tidak pernah mengakui kedaulatan Israel. Hal ini disebabkan oleh sejumlah faktor, termasuk dukungan Israel terhadap Belanda dalam konflik Papua Barat.
Selain itu, Indonesia juga mengecam Israel atas dukungannya terhadap Amerika Serikat dalam Perang Vietnam. Di samping itu, Israel juga dianggap sebagai negara penjajah oleh Indonesia karena pendirian negara ini di atas tanah Palestina yang dianggap sebagai tanah air orang-orang Arab.
Alasan Pelarangan Pemegang Paspor Indonesia
Pelarangan pemegang paspor Indonesia masuk ke Israel bukanlah hal yang baru. Sebelumnya, Palestina juga melarang pemegang paspor Israel masuk ke wilayahnya. Hal ini terkait dengan konflik politik antara Palestina dan Israel yang tidak kunjung usai.
Menurut Kedutaan Besar Israel di Jakarta, larangan ini diterapkan untuk alasan keamanan. Pemerintah Israel menganggap Indonesia sebagai negara yang terkait dengan terorisme, sehingga perlu dilakukan tindakan pencegahan untuk meminimalkan risiko keamanan.
Apa Dampaknya Bagi Warga Indonesia?
Bagi warga Indonesia yang ingin berkunjung ke Israel, mereka tidak akan bisa melakukannya jika tidak memiliki paspor lain selain paspor Indonesia. Pelarangan pemegang paspor Indonesia masuk ke Israel juga berdampak pada hubungan diplomatik kedua negara yang sudah tidak terjalin selama puluhan tahun.
Namun, ada juga yang menyambut positif kebijakan ini. Beberapa pihak menganggap kebijakan pelarangan ini sebagai bentuk dukungan Israel terhadap Palestina. Dengan tidak memberikan akses kepada warga Indonesia, Israel bisa menunjukkan solidaritasnya terhadap Palestina yang juga melarang warga Israel masuk ke wilayahnya.
Apa Yang Bisa Dilakukan Warga Indonesia?
Meskipun pelarangan ini telah diterapkan, namun warga Indonesia tetap bisa berkunjung ke Palestina. Ada banyak negara yang bisa dijadikan transit menuju Palestina, seperti Yordania atau Mesir. Selain itu, terdapat juga jalur perbatasan antara Mesir dan Gaza yang bisa dilalui oleh warga Indonesia.
Bagi warga Indonesia yang ingin berkunjung ke Israel, mereka bisa menggunakan paspor lain selain paspor Indonesia. Namun, hal ini tentunya memerlukan persiapan dan biaya yang lebih banyak.
Kesimpulan
Pelarangan pemegang paspor Indonesia masuk ke Israel bukanlah hal yang baru dan terkait dengan konflik politik antara Palestina dan Israel. Meskipun terdapat dampak bagi warga Indonesia yang ingin berkunjung ke Israel, namun masih ada jalur lain untuk mengunjungi Palestina. Kita sebagai warga negara Indonesia juga harus memahami bahwa setiap negara memiliki kebijakan dan alasan tersendiri dalam menentukan siapa yang boleh atau tidak boleh masuk ke wilayahnya.
