Neraca Ekspor Impor Indonesia 2017

Indonesia merupakan negara dengan potensi besar dalam bidang ekspor impor. Neraca ekspor impor Indonesia pada tahun 2017 mencapai angka yang cukup tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia mampu bersaing dengan negara-negara lain dalam hal perdagangan internasional.

Penjelasan Neraca Ekspor Impor Indonesia 2017

Neraca ekspor impor Indonesia 2017 adalah suatu laporan yang memuat nilai barang dan jasa yang diekspor dan diimpor oleh Indonesia pada tahun 2017. Neraca ekspor impor ini digunakan sebagai alat untuk mengetahui seberapa besar ketergantungan Indonesia terhadap perdagangan internasional.

Berdasarkan data neraca ekspor impor Indonesia 2017, nilai ekspor Indonesia mencapai US$ 168,8 miliar sedangkan nilai impor mencapai US$ 153,4 miliar. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki surplus ekspor impor sebesar US$ 15,4 miliar pada tahun 2017.

Komoditas Ekspor Utama Indonesia

Berdasarkan data neraca ekspor impor Indonesia 2017, komoditas ekspor utama Indonesia adalah sebagai berikut:

  1. Migas
  2. Kelapa sawit dan turunannya
  3. Karet dan barang dari karet
  4. Batubara
  5. Minyak sawit
  Cara Ekspor Kontak Di Xiaomi

Komoditas-komoditas ini menjadi andalan Indonesia dalam menjalankan perdagangan internasional. Selain itu, Indonesia juga memiliki beberapa produk ekspor lainnya seperti kayu, kopi, teh, rempah-rempah, dan produk tekstil.

Komoditas Impor Utama Indonesia

Berdasarkan data neraca ekspor impor Indonesia 2017, komoditas impor utama Indonesia adalah sebagai berikut:

  1. Bahan bakar mineral
  2. Mesin dan peralatan mekanik
  3. Plastik dan barang dari plastik
  4. Besi dan baja
  5. Gandum dan produk gandum

Indonesia mengimpor beberapa komoditas utama seperti bahan bakar mineral dan mesin dan peralatan mekanik. Selain itu, Indonesia juga mengimpor beberapa produk lainnya seperti mobil dan kendaraan bermotor, obat-obatan, dan barang elektronik.

Faktor yang Mempengaruhi Neraca Ekspor Impor Indonesia

Beberapa faktor yang mempengaruhi neraca ekspor impor Indonesia adalah sebagai berikut:

  1. Harga komoditas dunia
  2. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat
  3. Kebijakan perdagangan internasional
  4. Persaingan dengan negara-negara lain
  5. Permintaan pasar internasional

Harga komoditas dunia merupakan faktor penting dalam neraca ekspor impor Indonesia. Jika harga komoditas dunia turun, maka nilai ekspor Indonesia akan turun. Selain itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat juga mempengaruhi neraca ekspor impor Indonesia karena perdagangan internasional dilakukan dengan menggunakan dolar Amerika Serikat.

  Interview Staf Ekspor Impor: Panduan Lengkap untuk Membuat Pemilihan Karyawan yang Terbaik

Kebijakan perdagangan internasional juga mempengaruhi neraca ekspor impor Indonesia. Jika suatu negara memberlakukan kebijakan yang merugikan bagi Indonesia, maka nilai ekspor Indonesia akan turun. Persaingan dengan negara-negara lain juga menjadi faktor penting dalam neraca ekspor impor Indonesia karena Indonesia harus bersaing dengan negara-negara lain dalam menjual produknya di pasar internasional.

Perkembangan Neraca Ekspor Impor Indonesia

Berdasarkan data neraca ekspor impor Indonesia, terjadi peningkatan nilai ekspor dan impor Indonesia setiap tahunnya. Pada tahun 2016, nilai ekspor Indonesia mencapai US$ 144,5 miliar sedangkan nilai impor mencapai US$ 135,5 miliar dengan surplus ekspor impor sebesar US$ 9 miliar.

Sedangkan pada tahun 2017, nilai ekspor Indonesia meningkat menjadi US$ 168,8 miliar sedangkan nilai impor juga meningkat menjadi US$ 153,4 miliar dengan surplus ekspor impor sebesar US$ 15,4 miliar. Hal ini menunjukkan bahwa perdagangan internasional Indonesia terus berkembang setiap tahunnya.

Kesimpulan

Neraca ekspor impor Indonesia 2017 menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam perdagangan internasional. Komoditas-komoditas utama Indonesia seperti migas, kelapa sawit, dan karet menjadi andalan dalam menjalankan perdagangan internasional. Namun, Indonesia juga mengimpor beberapa komoditas utama seperti bahan bakar mineral dan mesin dan peralatan mekanik.

  Ekspor Babi Indonesia: Peluang dan Tantangan dalam Industri Peternakan

Faktor yang mempengaruhi neraca ekspor impor Indonesia antara lain harga komoditas dunia, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, kebijakan perdagangan internasional, persaingan dengan negara-negara lain, dan permintaan pasar internasional. Meskipun demikian, perkembangan neraca ekspor impor Indonesia terus meningkat setiap tahunnya, menunjukkan bahwa Indonesia mampu bersaing dengan negara-negara lain dalam menjalankan perdagangan internasional.

admin