Makalah Impor Beras 2018

Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki produksi padi cukup tinggi. Namun, pada kenyataannya, impor beras masih menjadi hal yang umum terjadi di Indonesia. Pada tahun 2018, impor beras Indonesia mencapai angka yang cukup tinggi, sehingga berdampak pada kebijakan pemerintah dan harga beras di pasaran. Artikel ini akan membahas tentang makalah impor beras 2018 dan dampaknya pada sektor pertanian dan masyarakat.

Pengertian Impor Beras

Impor beras adalah kegiatan memasukkan atau mengimpor beras dari negara lain ke dalam negeri. Negara Indonesia melakukan impor beras karena kebutuhan pangan yang tidak dapat terpenuhi dari produksi dalam negeri. Impor beras juga dilakukan untuk mengatasi kenaikan harga beras yang terlalu tinggi dan untuk menjaga stok beras di dalam negeri.

Alasan Terjadinya Impor Beras

Impor beras terjadi pada saat produksi beras dalam negeri tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi produksi beras dalam negeri antara lain:

  • Curah hujan yang tidak merata
  • Bencana alam seperti banjir dan kekeringan
  • Penggunaan teknologi yang kurang
  • Keterbatasan lahan pertanian
  Cara Perhitungan Bea Masuk Impor

Alasan lain terjadinya impor beras adalah karena kebijakan pemerintah dalam menjaga stabilitas harga beras dan persediaan stok beras. Pemerintah melakukan impor beras ketika produksi dalam negeri tidak dapat memenuhi kebutuhan beras dalam negeri. Namun, kebijakan impor beras harus dilakukan dengan bijak agar tidak merugikan petani dan sektor pertanian dalam negeri.

Impor Beras Indonesia di Tahun 2018

Pada tahun 2018, impor beras Indonesia mencapai angka yang cukup tinggi. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), impor beras pada tahun 2018 mencapai 3,46 juta ton atau sekitar Rp 21,8 triliun. Impor beras tersebut berasal dari negara seperti Thailand, Vietnam, India, dan Pakistan. Impor beras pada tahun 2018 meningkat secara signifikan dari tahun sebelumnya yang hanya sebesar 1,2 juta ton.

Dampak Impor Beras Terhadap Sektor Pertanian dan Masyarakat

Dampak impor beras pada sektor pertanian adalah menurunnya harga beras di pasaran. Impor beras yang dilakukan oleh pemerintah dapat menekan harga beras yang diproduksi oleh petani dalam negeri. Hal ini berdampak pada pendapatan petani yang menurun karena harga beras yang rendah.

  Produk Impor Dari Luar Negeri

Dampak impor beras pada masyarakat adalah menurunnya kepercayaan masyarakat pada produk beras dalam negeri. Masyarakat akan lebih memilih beras impor karena dianggap lebih murah dan lebih berkualitas. Hal ini akan berdampak pada pendapatan petani dalam negeri dan juga pada kemandirian pangan Indonesia.

Upaya Pemerintah dalam Menekan Impor Beras

Pemerintah melakukan beberapa upaya dalam menekan impor beras, antara lain:

  • Meningkatkan produksi beras dalam negeri
  • Mengembangkan teknologi pertanian yang lebih baik
  • Memberikan insentif kepada petani untuk meningkatkan produksi beras
  • Melakukan pengawasan ketat terhadap impor beras untuk menghindari impor beras ilegal atau beras palsu

Upaya-upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan produksi beras dalam negeri sehingga impor beras dapat dikurangi. Pemerintah juga harus berhati-hati dalam melakukan kebijakan impor beras agar tidak merugikan petani dan sektor pertanian dalam negeri.

Kesimpulan

Impor beras di Indonesia masih menjadi hal yang umum terjadi. Pada tahun 2018, impor beras Indonesia mencapai angka yang cukup tinggi dan berdampak pada kebijakan pemerintah serta harga beras di pasaran. Impor beras harus dilakukan dengan bijak agar tidak merugikan petani dan sektor pertanian dalam negeri. Pemerintah harus melakukan upaya-upaya dalam meningkatkan produksi beras dalam negeri sehingga impor beras dapat dikurangi. Dengan begitu, Indonesia dapat menjadi negara yang mandiri dalam memproduksi pangan dan tidak bergantung pada negara lain.

  Indonesia Impor Obat: Seberapa Pentingnya?
admin