Komoditas Ekspor Impor Kerajaan Sriwijaya

Pendahuluan

Kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu kerajaan maritim terbesar di Indonesia pada masa lampau. Selain bertugas sebagai pusat perdagangan, kerajaan ini juga dikenal sebagai pusat pengembangan seni dan budaya. Salah satu kekuatan ekonomi utama Kerajaan Sriwijaya adalah sektor ekspor impor. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang komoditas ekspor impor Kerajaan Sriwijaya.

Komoditas Ekspor

Komoditas ekspor Kerajaan Sriwijaya pada masa lampau terdiri dari hasil pertanian, hasil perkebunan, hasil laut, dan hasil hutan. Beberapa komoditas ekspor utama Kerajaan Sriwijaya pada masa lampau adalah:

1. Lada

Lada merupakan komoditas ekspor utama Kerajaan Sriwijaya pada masa lampau. Lada yang dihasilkan di wilayah Kerajaan Sriwijaya dianggap sebagai salah satu yang terbaik di dunia pada saat itu. Lada Kerajaan Sriwijaya diekspor ke berbagai negara di Asia, seperti Cina, India, dan Arab Saudi.

2. Cengkeh

Cengkeh juga merupakan komoditas ekspor utama Kerajaan Sriwijaya. Cengkeh Kerajaan Sriwijaya diekspor ke berbagai negara di Asia dan Eropa. Cengkeh ini sangat terkenal di dunia pada masa itu dan menjadi salah satu komoditas ekspor utama Indonesia.

  Larangan Ekspor Nikel Berbuah Gugatan

3. Garam

Kerajaan Sriwijaya juga menghasilkan garam yang diekspor ke beberapa negara di Asia. Garam Kerajaan Sriwijaya dianggap sebagai salah satu yang terbaik di dunia pada saat itu karena kandungan garamnya yang lebih tinggi daripada garam dari negara lain.

4. Kayu Cendana

Kayu cendana atau sandalwood adalah salah satu komoditas ekspor utama Kerajaan Sriwijaya. Kayu cendana digunakan untuk membuat minyak wangi yang sangat terkenal di dunia pada saat itu.

Komoditas Impor

Kerajaan Sriwijaya juga mengimpor beberapa komoditas pada masa lampau. Beberapa komoditas impor utama Kerajaan Sriwijaya pada masa lampau adalah:

1. Kain

Kain adalah salah satu komoditas impor utama Kerajaan Sriwijaya. Kerajaan ini mengimpor kain dari India, Cina, dan Arab Saudi. Kain yang diimpor digunakan untuk pakaian raja, keluarga kerajaan, dan bangsawan lainnya.

2. Perunggu

Perunggu adalah salah satu komoditas impor utama Kerajaan Sriwijaya. Perunggu ini digunakan untuk membuat patung-patung dan barang-barang seni lainnya.

3. Keramik

Kerajaan Sriwijaya juga mengimpor keramik dari berbagai negara di Asia. Keramik ini digunakan untuk keperluan rumah tangga dan juga sebagai barang dagangan.

  Komoditi Ekspor Turki: Meningkatkan Ekonomi Negara dengan Berbagai Produk Unggulan

Kontribusi Komoditas Ekspor Impor Terhadap Ekonomi Kerajaan Sriwijaya

Komoditas ekspor impor sangat berperan penting dalam ekonomi Kerajaan Sriwijaya. Penghasilan dari ekspor menjadi salah satu sumber pendapatan utama Kerajaan Sriwijaya. Dari penghasilan ekspor, Kerajaan Sriwijaya dapat membangun infrastruktur dan memperkuat pertahanannya. Sedangkan impor menjadi salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan juga memperkaya kebudayaan di Kerajaan Sriwijaya.

Kesimpulan

Dari artikel ini, kita dapat menyimpulkan bahwa komoditas ekspor impor merupakan salah satu kekuatan ekonomi utama Kerajaan Sriwijaya pada masa lampau. Berbagai komoditas ekspor impor memainkan peran penting dalam ekonomi dan keberlangsungan Kerajaan Sriwijaya. Dengan memperbanyak ekspor dan impor, Kerajaan Sriwijaya menjadi salah satu pusat perdagangan yang terbesar di Asia pada saat itu.

admin