Jumlah UMKM Ekspor: Meningkatkan Potensi Pasar dan Mengembangkan Ekonomi Indonesia

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam mengembangkan ekonomi Indonesia. Meningkatkan potensi pasar dan ekspor UMKM menjadi salah satu strategi untuk memperkuat daya saing ekonomi nasional. Oleh karena itu, meningkatkan jumlah UMKM ekspor menjadi target pemerintah dalam mengembangkan sektor UMKM. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang Jumlah UMKM Ekspor dan bagaimana hal tersebut dapat memperkuat ekonomi Indonesia.

Apa itu UMKM?

UMKM adalah jenis usaha yang dijalankan oleh individu atau kelompok dengan modal terbatas dan jumlah karyawan yang relatif kecil. Jenis usaha ini memiliki karakteristik beragam mulai dari usaha kuliner, fashion, kerajinan, hingga teknologi. Dalam beberapa tahun terakhir, UMKM menjadi fokus pemerintah dalam mengembangkan ekonomi karena kontribusinya yang signifikan dalam pendapatan nasional dan menciptakan lapangan kerja.

Pentingnya UMKM dalam Perekonomian Indonesia

UMKM memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. Berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan UKM, sekitar 99% perusahaan di Indonesia berasal dari UMKM. Selain itu, UMKM juga memberikan kontribusi sebesar 60,34% terhadap PDRB Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa UMKM memiliki potensi besar dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.

  Tata Cara Ekspor Impor Terbaru: Panduan Lengkap untuk Pengusaha

Tantangan UMKM dalam Mengembangkan Ekspor

UMKM memiliki potensi besar dalam ekspor, namun terdapat beberapa tantangan yang harus dihadapi dalam mengembangkan ekspor. Beberapa tantangan tersebut antara lain:

1. Modal terbatas

Banyak UMKM yang kesulitan dalam memperoleh modal untuk mengembangkan usahanya dan memasuki pasar ekspor. Hal ini membuat UMKM sulit untuk bersaing dengan perusahaan besar dalam memenuhi standar kualitas dan kuantitas produk.

2. Kurangnya akses informasi pasar

Banyak UMKM yang kurang mendapatkan informasi tentang pasar ekspor dan persyaratan hukum dan teknis yang harus dipenuhi dalam memasuki pasar ekspor. Hal ini membuat UMKM kesulitan dalam mengembangkan ekspor dan memasuki pasar internasional.

3. Kurangnya dukungan dari pemerintah

UMKM kesulitan dalam memperoleh dukungan dari pemerintah dalam mengembangkan ekspor. Hal ini membuat UMKM kesulitan dalam memenuhi persyaratan hukum dan teknis dalam memasuki pasar ekspor.

Jumlah UMKM Ekspor di Indonesia

Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dalam meningkatkan jumlah UMKM yang ekspor. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, jumlah UMKM yang melakukan ekspor dari tahun 2016 hingga 2020 mengalami peningkatan secara signifikan dari 79.809 UMKM pada tahun 2016 menjadi 93.128 UMKM pada tahun 2020. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah Indonesia telah berusaha secara maksimal untuk meningkatkan jumlah UMKM yang ekspor.

  Jenis-Jenis Ikan Ekspor: Pilihan Terbaik untuk Bisnis Perikanan Anda

Upaya Pemerintah dalam Meningkatkan Jumlah UMKM Ekspor

Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan jumlah UMKM yang ekspor. Beberapa upaya tersebut antara lain:

1. Meningkatkan akses modal

Pemerintah Indonesia telah meningkatkan akses modal bagi UMKM melalui berbagai program seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR), Pembiayaan Mikro, Kredit Usaha Mikro, dan Kredit Usaha Kecil. Hal ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi UMKM dalam memperoleh modal yang dibutuhkan untuk mengembangkan usahanya dan memasuki pasar ekspor.

2. Meningkatkan informasi pasar dan pelatihan

Pemerintah Indonesia telah meningkatkan informasi pasar dan pelatihan bagi UMKM melalui berbagai program seperti Indonesia Business Forum dan Indonesia Export Training Center (IETC). Hal ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi UMKM dalam mengembangkan ekspor dan memasuki pasar internasional.

3. Memberikan insentif dan dukungan

Pemerintah Indonesia telah memberikan insentif dan dukungan bagi UMKM yang melakukan ekspor melalui berbagai program seperti Bea Cukai dan Sistem Sertifikasi Nasional. Hal ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi UMKM dalam memenuhi persyaratan hukum dan teknis dalam memasuki pasar ekspor.

  Pengertian Ekspor Dan Eksportir

Manfaat Meningkatkan Jumlah UMKM Ekspor bagi Ekonomi Indonesia

Meningkatkan jumlah UMKM ekspor memiliki manfaat yang besar bagi ekonomi Indonesia. Beberapa manfaat tersebut antara lain:

1. Meningkatkan devisa negara

Dengan meningkatkan jumlah UMKM ekspor, maka akan meningkatkan devisa negara karena akan ada banyak produk UMKM yang diekspor ke pasar internasional. Hal ini akan memberikan kontribusi yang besar dalam meningkatkan pendapatan negara.

2. Memperkuat daya saing ekonomi nasional

Dengan meningkatkan jumlah UMKM ekspor, maka akan memperkuat daya saing ekonomi nasional dalam pasar internasional. Hal ini akan membuka peluang bagi UMKM untuk memasuki pasar internasional dan bersaing dengan perusahaan besar dari negara lain.

3. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi

Dengan meningkatkan jumlah UMKM ekspor, maka akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional karena akan memberikan kontribusi yang besar dalam PDB Indonesia. Hal ini akan memperkuat ekonomi Indonesia dan membuka peluang bagi UMKM untuk berkembang dan memberikan lapangan kerja yang lebih banyak.

Kesimpulan

Meningkatkan jumlah UMKM ekspor merupakan target pemerintah dalam mengembangkan sektor UMKM dan memperkuat ekonomi Indonesia. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dalam meningkatkan jumlah UMKM yang ekspor seperti meningkatkan akses modal, informasi pasar, dan dukungan. Meningkatkan jumlah UMKM ekspor memiliki manfaat yang besar bagi ekonomi Indonesia seperti meningkatkan devisa negara, memperkuat daya saing ekonomi nasional, dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Hal ini menunjukkan bahwa UMKM memiliki potensi besar dalam mengembangkan ekspor dan memperkuat ekonomi Indonesia.

admin