Visa Schengen adalah visa yang dikeluarkan oleh negara-negara anggota Uni Eropa untuk memungkinkan warga negara asing masuk ke wilayah Schengen selama kurun waktu tertentu. Visa Schengen dapat diperoleh dari misi diplomatik atau konsuler negara anggota Schengen di negara asal calon pengunjung. Namun, apakah visa Schengen berlaku untuk Ukraina? Mari kita cari tahu.
1. Apa itu Visa Schengen?
Visa Schengen adalah visa yang memungkinkan pemegang visa masuk ke wilayah Schengen selama kurun waktu tertentu. Wilayah Schengen terdiri dari 26 negara di Eropa, termasuk Austria, Belgia, Republik Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani, Hongaria, Islandia, Italia, Latvia, Liechtenstein, Lithuania, Luksemburg, Malta, Belanda, Norwegia, Polandia, Portugal, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia, dan Swiss.
Dengan visa Schengen, pemegang visa dapat bepergian ke negara-negara Schengen manapun selama visa masih berlaku. Visa Schengen dikeluarkan oleh negara anggota Schengen dan berlaku untuk semua negara Schengen.
2. Apa itu Visa Ukraina?
Visa Ukraina adalah visa yang dikeluarkan oleh pemerintah Ukraina untuk memungkinkan warga negara asing memasuki Ukraina. Visa Ukraina dapat diperoleh dari konsulat Ukraina atau kedutaan besar di negara asal calon pengunjung. Visa Ukraina dapat dikeluarkan dalam berbagai jenis, termasuk visa transit, visa singkat, dan visa jangka panjang.
Warga negara asing yang ingin berkunjung ke Ukraina harus memperoleh visa Ukraina terlebih dahulu, kecuali berasal dari negara-negara yang memiliki perjanjian bebas visa dengan Ukraina. Negara-negara tersebut termasuk negara-negara di Uni Eropa, Amerika Serikat, Kanada, dan Australia.
3. Apakah Visa Schengen Berlaku untuk Ukraina?
Visa Schengen dan visa Ukraina adalah dua jenis visa yang berbeda. Namun, pemegang visa Schengen dapat mengunjungi Ukraina tanpa visa Ukraina jika tinggal di wilayah Schengen selama kurun waktu tertentu. Ini berarti bahwa visa Schengen tidak berlaku untuk Ukraina, tetapi memungkinkan pemegang visa untuk memasuki Ukraina tanpa visa Ukraina selama mereka tinggal di wilayah Schengen.
Selain itu, warga negara Ukraina yang ingin mengunjungi wilayah Schengen harus memperoleh visa Schengen terlebih dahulu. Ada beberapa jenis visa Schengen yang tersedia, termasuk visa singkat dan visa jangka panjang. Visa Schengen singkat memiliki masa berlaku maksimum 90 hari dalam setiap periode 180 hari.
4. Bagaimana Cara Memperoleh Visa Schengen untuk Ukraina?
Warga negara Ukraina yang ingin memperoleh visa Schengen harus mengajukan permohonan visa ke kedutaan besar atau konsulat negara anggota Schengen di Ukraina. Proses permohonan visa Schengen melibatkan pengisian formulir permohonan, pembayaran biaya visa, dan pengumpulan dokumen yang diperlukan. Dokumen yang diperlukan termasuk paspor yang masih berlaku, bukti tiket pulang pergi, bukti akomodasi, dan asuransi perjalanan.
Setelah dokumen-dokumen tersebut dikumpulkan, permohonan visa Schengen akan diproses oleh kedutaan besar atau konsulat negara anggota Schengen. Proses pengambilan keputusan visa dapat memakan waktu hingga 15 hari kerja. Jika visa Schengen disetujui, visa akan dikeluarkan dan dapat digunakan untuk memasuki wilayah Schengen selama masa berlaku visa.
5. Kesimpulan
Visa Schengen tidak berlaku untuk Ukraina, tetapi memungkinkan pemegang visa untuk memasuki Ukraina tanpa visa Ukraina jika tinggal di wilayah Schengen selama kurun waktu tertentu. Warga negara Ukraina yang ingin mengunjungi wilayah Schengen harus memperoleh visa Schengen terlebih dahulu. Proses permohonan visa Schengen melibatkan pengajuan permohonan ke kedutaan besar atau konsulat negara anggota Schengen, pengisian formulir permohonan, pembayaran biaya visa, dan pengumpulan dokumen yang diperlukan. Visa Schengen dapat dikeluarkan dalam berbagai jenis, termasuk visa singkat dan visa jangka panjang.
