Incoterm Ekspor Impor: Panduan Lengkap dan Praktis

Jika Anda tertarik untuk mulai berbisnis di dunia internasional, tentu Anda harus mengetahui istilah-istilah yang berkaitan dengan ekspor impor. Salah satu istilah yang perlu diketahui adalah Incoterm. Incoterm sendiri adalah singkatan dari International Commercial Terms atau Istilah Dagang Internasional.

Dalam artikel ini, kami akan membahas secara lengkap dan praktis mengenai Incoterm Ekspor Impor. Mulai dari pengertian, jenis-jenis, fungsi, dan perbedaannya.

Pengertian Incoterm

Incoterm adalah istilah-istilah yang digunakan dalam perdagangan internasional untuk menentukan hak dan kewajiban antara penjual dan pembeli. Istilah ini digunakan untuk merujuk pada ketentuan-ketentuan yang berlaku dalam kontrak pembelian dan penjualan barang dalam skala internasional.

Dalam Incoterm, terdapat 11 istilah yang digunakan untuk menjelaskan hak dan kewajiban antara penjual dan pembeli. Istilah-istilah ini dapat digunakan dalam berbagai jenis transportasi dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda.

Jenis-Jenis Incoterm

Ada 11 jenis Incoterm yang dikenal, yaitu:

1. EXW (Ex Works)
2. FCA (Free Carrier)
3. CPT (Carriage Paid To)
4. CIP (Carriage and Insurance Paid To)
5. DAP (Delivered At Place)
6. DPU (Delivered at Place Unloaded)
7. DDP (Delivered Duty Paid)
8. FAS (Free Alongside Ship)
9. FOB (Free On Board)
10. CFR (Cost and Freight)
11. CIF (Cost, Insurance and Freight)

Setiap jenis Incoterm memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Oleh karena itu, sebelum menentukan jenis Incoterm yang akan digunakan, pastikan untuk memahami karakteristik dari masing-masing jenis Incoterm terlebih dahulu.

Fungsi Incoterm

Incoterm berfungsi untuk menjelaskan hak dan kewajiban antara penjual dan pembeli dalam perdagangan internasional. Dengan adanya Incoterm, maka perbedaan hukum dan aturan di berbagai negara dapat dihilangkan sehingga mampu meningkatkan kepercayaan antara penjual dan pembeli.

Incoterm juga mempermudah proses bisnis di dunia internasional. Setiap jenis Incoterm memiliki kewajiban dan tanggung jawab yang jelas, sehingga mampu mengurangi risiko dan ketidakpastian dalam perdagangan internasional.

Perbedaan Incoterm

Setiap jenis Incoterm memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Namun, perbedaan tersebut dapat dijelaskan secara sederhana sebagai berikut:

1. EXW: Penjual hanya bertanggung jawab untuk menyiapkan barang dan menyerahkan barang pada lokasi yang telah disepakati oleh pembeli.
2. FCA: Penjual bertanggung jawab untuk menyerahkan barang pada tempat yang telah disepakati oleh pembeli dan menyerahkan dokumen yang diperlukan.
3. CPT: Penjual bertanggung jawab untuk menyerahkan barang kepada pengangkut dan membayar biaya transportasi hingga barang sampai pada tempat tujuan yang telah disepakati.
4. CIP: Penjual bertanggung jawab untuk menyerahkan barang kepada pengangkut dan membayar biaya transportasi serta asuransi hingga barang sampai pada tempat tujuan yang telah disepakati.
5. DAP: Penjual bertanggung jawab untuk menyerahkan barang kepada pembeli pada tempat tujuan yang telah disepakati.
6. DPU: Penjual bertanggung jawab untuk menyerahkan barang kepada pembeli pada tempat tujuan yang telah disepakati dan membayar biaya transportasi hingga barang sampai pada tempat tujuan tersebut.
7. DDP: Penjual bertanggung jawab untuk menyerahkan barang kepada pembeli pada tempat tujuan yang telah disepakati dan membayar semua biaya yang diperlukan hingga barang sampai pada tempat tujuan tersebut.
8. FAS: Penjual hanya bertanggung jawab untuk menyiapkan barang di pelabuhan dan menyerahkan barang pada kapal.
9. FOB: Penjual bertanggung jawab untuk menyerahkan barang pada kapal di pelabuhan dan membayar biaya penanganan barang hingga barang dimuat ke kapal.
10. CFR: Penjual bertanggung jawab untuk menyerahkan barang pada kapal di pelabuhan dan membayar biaya transportasi hingga barang sampai di pelabuhan tujuan.
11. CIF: Penjual bertanggung jawab untuk menyerahkan barang pada kapal di pelabuhan dan membayar biaya transportasi serta asuransi hingga barang sampai di pelabuhan tujuan.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Incoterm adalah istilah-istilah yang digunakan dalam perdagangan internasional untuk menentukan hak dan kewajiban antara penjual dan pembeli. Ada 11 jenis Incoterm yang dikenal, dan setiap jenis Incoterm memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Incoterm berfungsi untuk menjelaskan hak dan kewajiban antara penjual dan pembeli dalam perdagangan internasional, mempermudah proses bisnis di dunia internasional, serta mengurangi risiko dan ketidakpastian dalam perdagangan internasional.

Sebelum menentukan jenis Incoterm yang akan digunakan, pastikan untuk memahami karakteristik dari masing-masing jenis Incoterm terlebih dahulu. Dengan begitu, Anda dapat memilih jenis Incoterm yang tepat untuk bisnis Anda.