Impor Jagung 2018 Bps: Data, Tren, dan Dampaknya

Indonesia merupakan negara agraris yang memiliki potensi besar di sektor pertanian. Salah satu komoditas pertanian yang memiliki peran penting dalam pangan nasional adalah jagung.

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, Indonesia perlu melakukan impor jagung dari negara lain. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa impor jagung di Indonesia mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun. Lalu, bagaimana impor jagung di Indonesia pada tahun 2018? Berikut penjelasannya.

Data Impor Jagung 2018 Bps

Berdasarkan data BPS, impor jagung di Indonesia pada tahun 2018 mencapai 3,13 juta ton dengan nilai mencapai 1,3 miliar dolar AS. Angka ini naik sebesar 2,5% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Adapun negara pengimpor jagung terbesar ke Indonesia pada tahun 2018 adalah Amerika Serikat dengan pangsa pasar mencapai 82,06%.

Selain dari Amerika Serikat, jagung juga diimpor dari negara-negara lain seperti Argentina, Brasil, dan Ukraina. Meskipun impor jagung mengalami kenaikan, namun terdapat tren penurunan impor jagung pada kuartal terakhir tahun 2018 dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Hal ini menandakan adanya upaya pemerintah dalam mengurangi impor jagung dan meningkatkan produksi jagung dalam negeri.

  Ekspor Impor Staff: Strategi Mempertahankan Daya Saing di Era Globalisasi

Tren Impor Jagung di Indonesia

Tren impor jagung di Indonesia mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun. Meskipun pada tahun 2018 impor jagung mengalami kenaikan, namun terdapat tren penurunan impor jagung sejak tahun 2014. Adapun tren impor jagung di Indonesia pada tahun-tahun sebelumnya adalah sebagai berikut:

  • Tahun 2014: 3,5 juta ton
  • Tahun 2015: 3,2 juta ton
  • Tahun 2016: 2,6 juta ton
  • Tahun 2017: 3,05 juta ton

Secara keseluruhan, tren impor jagung di Indonesia cenderung menurun dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukkan adanya upaya pemerintah dalam meningkatkan produksi jagung dalam negeri.

Dampak Impor Jagung Terhadap Pangan Nasional

Impor jagung di Indonesia memiliki dampak terhadap pangan nasional. Salah satu dampaknya adalah harga jagung di dalam negeri yang bisa dipengaruhi oleh ketersediaan jagung dari luar negeri. Apabila impor jagung banyak dilakukan, maka harga jagung di dalam negeri akan cenderung turun. Sebaliknya, jika impor jagung sedikit atau tidak dilakukan, maka harga jagung di dalam negeri akan cenderung naik.

  Barang Impor Malaysia: Solusi untuk Mendapatkan Produk Berkualitas dengan Harga Terjangkau

Selain itu, impor jagung juga dapat memberikan peluang bagi petani untuk meningkatkan produksi jagung dalam negeri. Dengan adanya persaingan dari jagung impor, maka petani akan lebih terdorong untuk meningkatkan produksi jagung dalam negeri agar dapat bersaing di pasar domestik.

Kesimpulan

Berdasarkan data dan tren impor jagung di Indonesia, terdapat peningkatan impor jagung pada tahun 2018. Namun, terdapat tren penurunan impor jagung pada kuartal terakhir tahun 2018 dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Selain itu, impor jagung juga memberikan dampak terhadap harga jagung di dalam negeri dan memberikan peluang bagi petani untuk meningkatkan produksi jagung dalam negeri.

Oleh karena itu, perlu adanya upaya dari pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan produksi jagung dalam negeri agar impor jagung dapat dikurangi dan pangan nasional dapat terpenuhi dengan baik.

admin