Pendahuluan
Sejak tanggal 1 Oktober 2019, pemerintah Indonesia dan Singapura telah meluncurkan program perjalanan bebas visa (Visa Free Transit Facility) bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Singapura melalui Batam. Program ini memberikan kesempatan bagi para wisatawan asing untuk berkunjung ke Singapura tanpa harus mengantre untuk mendapatkan visa, dengan catatan waktu transit di Batam maksimal 96 jam. Namun, pada tahun 2023, program ini akan menjadi lebih menarik karena diharapkan akan ada program perjalanan bebas paspor (passport-free travel) dari Batam ke Singapura.
Apa itu Perjalanan Bebas Paspor?
Perjalanan bebas paspor adalah program yang memungkinkan wisatawan untuk melakukan perjalanan dari satu negara ke negara lainnya tanpa harus memiliki paspor. Program ini menggunakan teknologi canggih seperti biometrik dan sensor wajah untuk mengidentifikasi identitas seseorang. Dengan cara ini, para wisatawan dapat melakukan perjalanan dengan lebih cepat dan mudah tanpa harus repot membawa paspor.
Bagaimana Program Perjalanan Bebas Paspor Bekerja?
Program perjalanan bebas paspor pada dasarnya menggunakan teknologi pengenalan wajah (facial recognition) untuk mengidentifikasi identitas seseorang. Ketika seseorang tiba di bandara, kamera akan mengambil gambar wajahnya dan membandingkannya dengan data yang tersimpan di sistem pemerintah. Setelah identitas terverifikasi, pintu masuk ke negara tujuan akan terbuka secara otomatis. Dengan cara ini, para wisatawan tidak perlu lagi menunjukkan paspor mereka untuk memasuki negara lain.
Keuntungan Program Perjalanan Bebas Paspor
Program perjalanan bebas paspor memiliki beberapa keuntungan, terutama bagi para wisatawan. Pertama, program ini membuat proses perjalanan menjadi lebih cepat dan mudah karena tidak perlu lagi repot membawa dan menunjukkan paspor. Kedua, program ini juga dapat mengurangi antrian dan waktu tunggu di bandara, sehingga para wisatawan dapat lebih santai dan nyaman selama perjalanan mereka. Ketiga, program ini dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke suatu negara karena memudahkan proses perjalanan.
Siapa yang Berhak Mengikuti Program Perjalanan Bebas Paspor?
Untuk bisa mengikuti program perjalanan bebas paspor, seseorang harus memenuhi beberapa syarat. Pertama, status imigrasi seseorang harus sah dan tidak sedang dalam proses deportasi. Kedua, seseorang harus memiliki visa atau izin tinggal yang valid sesuai dengan ketentuan negara tujuan. Ketiga, seseorang harus memenuhi persyaratan teknologi pengenalan wajah yang berlaku di negara tujuan.
Bagaimana Prospek Program Perjalanan Bebas Paspor di Masa Depan?
Program perjalanan bebas paspor saat ini masih dalam tahap percobaan di beberapa negara. Namun, para ahli memperkirakan bahwa program ini akan semakin populer dan tersebar di seluruh dunia dalam waktu dekat. Hal ini karena program ini dapat memudahkan proses perjalanan bagi para wisatawan dan meningkatkan jumlah kunjungan ke negara tertentu. Dalam beberapa tahun ke depan, kita mungkin akan melihat semakin banyak negara yang mengadopsi program perjalanan bebas paspor.
Kesimpulan
Program perjalanan bebas paspor akan menjadi program yang cukup menarik bagi para wisatawan yang ingin mengunjungi Singapura melalui Batam pada tahun 2023. Program ini menawarkan kemudahan dan kenyamanan dalam proses perjalanan, serta dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke negara tertentu. Namun, seperti halnya dengan program lainnya, pastikan untuk memenuhi semua persyaratan yang berlaku dan mematuhi aturan yang ada.
