Cara Bikin Akte Cerai

Pada sebuah pernikahan, perceraian memang bukanlah sesuatu yang kita harapkan. Akan tetapi lantaran kedua pihak sudah tidak saling merasa nyaman, maka keputusan ini harus tetap. Baik itu secara agama maupun hukum dengan cara bikin akte cerai untuk membuktikan keabsahannya. Supaya kepentingan lain yang berkenaan status keluarga bisa terlaksana pengurusannya dan tanpa adanya kendala.

Baca juga : jasa translate akte cerai

 

 

Apabila ingin tahu lebih jelas mengenai cara bikin akte cerai tersebut, maka sebaiknya sisihkan sedikit waktu untuk memperhatikan uraian di bawah dengan seksama. Pasalnya di sini akan banyak hal yang relevan dengannya. Mulai dari informasi perlunya pengurusan akte, syarat yang harus Anda siapkan oleh tiap-tiap orang yang melakukan pengurusan, mekanisme pengajuan, sampai dengan rekomendasi jasa yang jadi rujukan. Untuk itu, langsung saja perhatikan uraian lengkapnya berikut:

 

 

Pentingnya Mengurus Akte Cerai

 

Sebelum membahas lebih jauh terkait cara bikin akte cerai di pengadilan maka penting bagi pengguna untuk memahami urgensinya, agar semakin yakin untuk menjalankan pengurusan. Lantaran secara umum, akte cerai ini bersinggungan dengan pelbagai keperluan semisal:

 

• Hal-hal hukum yang berkenaan dengan pembagian hak gono gini serta lainnya.
• Sebagai bukti perubahan status pernikahan yang sah, semisal dari menikah menjadi duda atau janda. 
• Untuk keperluan pengurusan hak asuh atas anak bagi pasangan yang mempunyai buah hati. 
• Serta berbagai urusan lain yang berkenaan dengan hukum. 

 

 

Syarat Pengurusan Akte Cerai

Berikutnya, untuk dapat menjalankan cara bikin akte cerai di pengadilan ini, maka terlebih dahulu pengguna harus menyiapkan persyaratan. Terutama yang berkenaan dengan dokumen-dokumen keadministrasian serta hal lain yang menunjang di bawah ini:

 

• Surat nikah dari kedua belah pihak yang asli, kemudian dokumen tersebut harus ada fotocopy dan terlegalisir sebanyak dua lembar, dengan menyertakan materai. 
• Selanjutnya, pihak penggugat juga wajib menyertakan fotokopi KTP. 
• Surat pengantar tidak mampu dari pihak pejabat desa setempat, apabila pengaju merasa tidak berkemampuan untuk menyelesaikan biaya perceraian. 
• Kartu Keluarga asli dengan fotokopinya. 
• Apabila sudah punya anak maka wajib menyertakan pula dokumen akta kelahiran anaknya. Dokumen ini harus pula mendapat legalitas dari pihak berwenang. 
• Berkas yang menyatakan kepemilikan atas aset bersama selama pernikahan berlangsung. Semisal sertifikat atas tanah, kepemilikan kendaraan, atau mungkin tanggungan yang lain. 
• Serta sejumlah dokumen lainnya yang berkaitan dengan kewajiban dan hak dari kedua pihak selepas perceraiannya. 
•  

 

Mekanisme Bikin Akte Cerai 

 

Ketika seseorang telah berhasil menyiapkan kelengkapan dokumen persyaratannya, maka kini saatnya untuk memahami cara bikin akte cerai di pengadilan. Yakni yang memuat sejumlah tahapan dasarnya berikut ini:

 

1. Pendaftaran Gugatan Cerai

Apabila pihak yang melayangkan gugatan telah berhasil menyiapkan segala syaratnya, maka selanjutnya perlu untuk melakukan registrasi gugatan cerai. Hal ini bisa melalui dua pengadilan, baik pengadilan negeri maupun di pengadilan agama. Akan tetapi, syaratnya pengajuan wajib di kota domisili dari pihak yang mendapat gugatan. 

 

 

Sebagai contohnya, semisal seorang suami ingin melayangkan gugatan cerai kepada sang istri, maka gugatan harus terdaftar di pengadilan tempat domisili istri. Begitu pula jika sebaliknya, maka gugatan harus pada pengadilan tempat suami berada. 

 

 

2. Pembuatan Surat Gugatan

Berikutnya, cara bikin akte cerai yang harus berjalan setelah penggugat mendaftarkan gugatannya adalah membuat surat gugatan. Penting untuk Anda ketahui bahwa di dalam surat ini terdapat sejumlah unsur pokok yang wajib ada, di antaranya:

 

• Identitas asli dari kedua belah pihak. Baik yang berperan sebagai penggugat maupun tergugat. Data tersebut harus diisikan secara lengkap dan akurat supaya bisa terverifikasi dan prosesnya tidak terhambat. 
• Keterangan alasan yang detail dan kronologis pengajuan gugatan perceraian. Hal ini sebaiknya diterangkan dengan rinci sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Perlunya untuk menjadi dasar penentuan pertimbangan bagi hakim dalam memutuskan hasil perkara perceraian. Terutama untuk menentukan putusan penting yang berkenaan dengan perceraian semisal hak asuh anak, gono gini, dan sebagainya. 

 

 

3. Pelunasan Biaya Perceraian

 

Setelah membuat surat gugatan, maka pihak penggugat juga akan dibebani dengan sejumlah biaya perceraian yang akan dijalankan. Biaya tersebut terdiri dari sejumlah komponen pokok yang besarannya berbeda, tergantung proses persidangan yang dilalui keduanya, antara lain:

 

• Biaya pendaftaran gugatan ke pengadilan.
• Materai yang diperlukan pada lembar persuratan. 
• Redaksi. 
• Hingga keperluan terkait pelaksanaan persidangan. 

 

 

4. Persidangan Perceraian

Pada tahap berikutnya, maka penggugat harus menyiapkan diri untuk mengikuti persidangan di pengadilan yang ditentukan. Biasanya, pada sejumlah kasus juga diperlukan adanya saksi persidangan yang menguatkan keterangan dari penggugat. Sehingga nantinya saat pemanggilan sidang pertama kepada pihak tergugat dapat berjalan lancar dan tanpa ambatan. 

 

5. Pengurusan Penerbitan Akte Cerai di Pengadilan

Terakhir, setelah semua proses persidangan telah dilalui dan penggugat mendapat hasil bukti persidangan perceraian, maka saatnya mengurus penerbitan akte cerainya. Hal ini dapat dilakukan di pengadilan negeri ataupun agama sesuai dengan keinginan penggugat. Tentunya dengan mekanisme dan biaya tertentu yang kembali dibebankan sesuai keadaan. 

 

 

Rekomendasi Jasa Bikin Akte Cerai Terbaik

Merujuk pada informasi di atas, maka memang pada dasarnya mengurus akte cerai lumayan merepotkan untuk dilakukan. Oleh karena itu, Kami Jangkar Group hadir untuk memberikan solusi pengurusan praktis dengan pelbagai keunggulan, di antaranya:

 

• Kami memberikan layanan penuh dari mulai konsultasi awal, sampai dengan proses penerbitan akte cerai penggugat. Sehingga efektif bagi yang terlalu padat beraktivitas  serta tidak punya waktu untuk melakukan pengurusan.
• Jasa kami juga mempunyai tenaga ahli dan berpengalaman dalam pengurusan akte cerai di pengadilan. Bahkan telah membantu begitu banyak penggugat atas kasus perceraiannya. Sehingga soal mekanisme dan lain-lain terkait perceraian, pengguna tidak akan kesusahan dan mengalami ambatan. 
• Punya kredibilitas dan legalitas yang jelas dari lembaga berwenang. Sehingga sebagai klien, penggugat tidak perlu merasa risau akan resiko surat cerai palsu yang selama ini sering beredar. Tentunya dalam hal ini bisa menghindarkan dari potensi kerugian penggugat, baik yang sifatnya material maupun non material. 
• Sebagai bentuk komitmen dalam memberikan pelayanan yang optimal, maka Kami menyediakan layanan konsultasi yang bermanfaat. Menariknya layanan tersebut tersedia selama 24 jam. Sehingga para penggugat dapat menyesuaikan dengan keperluan. 
• Selanjutnya, untuk membuat penggugat tahu sejauh mana proses penerbitan akte cerainya, maka Kami akan memberikan update order secara berkala. Sehingga pengguna bisa memastikan kecepatan terkait kecepatan proses pengurusan serta akurasinya. 
• Serta sejumlah keunggulan lain terkait fleksibilitas dan efisiensi biaya pengurusan perceraian. 

 

 

Demikianlah tadi serangkaian pembahasan mengenai cara bikin akte cerai di pengadilan yang ternyata cukup rumit untuk dilakukan. Sehingga agar lebih instan dan tidak membuang banyak waktu maupun tenaga, maka baiknya percayakan saja urusannya pada Kami. Maka terjamin, segala urusan Anda terkait penerbitan akte cerai akan beres dengan segera dan bisa segera untuk berbagai kepentingan relevan.