Indonesia adalah salah satu negara yang paling banyak mengirimkan tenaga kerja ke luar negeri. Banyak dari mereka yang memilih Malaysia sebagai destinasi untuk bekerja dan mencari penghidupan yang lebih baik. Namun, berapa sebenarnya jumlah TKI di Malaysia? Simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Definisi TKI
TKI atau Tenaga Kerja Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri. Mereka biasanya bekerja sebagai buruh pabrik, pembantu rumah tangga, pekerja konstruksi, atau di sektor lain yang membutuhkan tenaga kerja. Banyak dari mereka yang memilih Malaysia sebagai destinasi karena dekat geografis dan faktor bahasa.
Statistik Jumlah TKI di Malaysia
Menurut data resmi dari Kementerian Luar Negeri Indonesia, pada tahun 2019 terdapat sekitar 852.000 TKI di Malaysia. Angka ini menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya sekitar 840.000 orang.
Namun, angka tersebut hanya mencakup TKI yang bekerja secara legal. Ada juga banyak TKI yang bekerja secara ilegal dan tidak terdata resmi. Oleh karena itu, angka sebenarnya bisa jauh lebih tinggi dari itu.
Sebaran TKI di Malaysia
TKI yang bekerja di Malaysia tersebar di berbagai daerah, terutama di daerah perbatasan antara Indonesia dan Malaysia seperti Kalimantan dan Sulawesi. Selain itu, banyak TKI juga bekerja di kota-kota besar seperti Kuala Lumpur, Johor Bahru, dan Penang.
Alasan Banyak TKI Memilih Malaysia
Terdapat beberapa alasan mengapa banyak TKI memilih Malaysia sebagai destinasi untuk bekerja. Pertama, faktor geografis yang membuat Malaysia menjadi negara yang mudah dijangkau dari Indonesia. Kedua, faktor bahasa, karena bahasa Melayu yang digunakan di Malaysia mirip dengan bahasa Indonesia. Ketiga, gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan di Indonesia.
Tantangan yang Dihadapi oleh TKI di Malaysia
Meskipun banyak TKI yang berhasil mendapatkan pekerjaan di Malaysia dan mengirimkan uang ke keluarga di Indonesia, namun mereka juga menghadapi banyak tantangan. Salah satu tantangan terbesar adalah diskriminasi yang sering kali mereka alami dari masyarakat setempat.
Banyak TKI yang menjadi korban kekerasan dan eksploitasi oleh pengusaha atau majikan mereka. Selain itu, mereka juga sering kali tidak memiliki akses ke layanan kesehatan dan pendidikan yang memadai. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia dan Malaysia terus bekerja sama untuk meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan para TKI.
Kesimpulan
Jumlah TKI di Malaysia terus meningkat dari tahun ke tahun. Meskipun banyak dari mereka yang berhasil meraih kesuksesan di sana, namun banyak juga yang menghadapi tantangan dan kesulitan. Oleh karena itu, diperlukan kerja sama antara Indonesia dan Malaysia untuk meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan para TKI. Semoga informasi di atas dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang berapa jumlah TKI di Malaysia dan situasi yang mereka hadapi di sana.
