Contoh Surat Visa Tunangan Panduan Lengkap

Akhmad Fauzi

Updated on:

Direktur Utama Jangkar Goups

Contoh Surat Permohonan Visa Tunangan

Fiance Visa Letter Sample – Membuat surat permohonan visa tunangan yang efektif sangat penting untuk meningkatkan peluang keberhasilan aplikasi Anda. Surat ini harus menunjukkan bukti kuat tentang hubungan Anda, rencana pernikahan, dan kemampuan finansial untuk mendukung tunangan Anda selama berada di negara tujuan. Berikut beberapa contoh surat yang dapat Anda sesuaikan dengan situasi Anda.

Contoh Surat Permohonan Visa Tunangan Lengkap dan Terperinci, Fiance Visa Letter Sample

Contoh surat ini mencakup detail lengkap mengenai pemohon, tunangan, hubungan, rencana pernikahan, dan bukti pendukung. Hal ini bertujuan untuk memberikan gambaran menyeluruh dan meyakinkan kepada petugas imigrasi.

[Nama Lengkap Pemohon], [Alamat Pemohon], [Nomor Telepon Pemohon], [Email Pemohon]

[Tanggal]

Membuat surat lamaran visa tunangan (Fiance Visa Letter Sample) memang membutuhkan ketelitian. Dokumen ini penting, terutama jika Anda berencana menikah di luar negeri. Misalnya, jika calon pasangan Anda tinggal di Turki, Anda perlu memahami proses pengajuan visa, seperti yang dijelaskan di situs Visa Ke Turki 2023. Informasi mengenai persyaratan visa ke Turki akan sangat membantu dalam mempersiapkan dokumen pendukung untuk aplikasi visa tunangan Anda, termasuk memastikan surat lamaran visa tunangan Anda lengkap dan sesuai standar.

Dengan persiapan yang matang, proses pengajuan visa akan lebih lancar.

[Nama Petugas Imigrasi/Instansi Penerima Surat]

[Alamat Instansi Penerima Surat]

Perihal: Permohonan Visa Tunangan untuk [Nama Tunangan]

Yang terhormat [Nama Petugas Imigrasi/Instansi Penerima Surat],

Mempersiapkan Fiance Visa Letter Sample yang kuat tentu penting, karena isi surat ini akan sangat mempengaruhi proses pengajuan visa. Namun, perlu diingat juga bahwa proses ini memerlukan biaya yang cukup signifikan. Untuk gambaran lebih detail mengenai biaya-biaya yang mungkin timbul, terutama jika Anda mempertimbangkan jalur investasi, silakan cek informasi lengkap mengenai Biaya Visa Investor di situs tersebut.

Dengan memahami estimasi biaya tersebut, Anda dapat merencanakan pengeluaran untuk Fiance Visa Letter Sample dan proses visa secara keseluruhan dengan lebih matang.

Saya menulis surat ini untuk mengajukan permohonan visa tunangan bagi calon istri saya, [Nama Tunangan], [Kewarganegaraan Tunangan], [Tanggal Lahir Tunangan], yang berencana untuk mengunjungi [Negara Tujuan] untuk menikah dengan saya. Kami telah menjalin hubungan selama [Lama Hubungan] dan berencana untuk menikah pada tanggal [Tanggal Pernikahan] di [Lokasi Pernikahan].

Sebagai bukti hubungan kami, saya lampirkan [Daftar Bukti: Foto bersama, tiket perjalanan bersama, bukti komunikasi, surat pernyataan dari saksi, dll.]. Saya juga telah menyertakan dokumen-dokumen pendukung seperti [Daftar Dokumen Pendukung: Paspor, bukti keuangan, surat keterangan kerja, dll.].

Saya yakin dapat memberikan dukungan finansial yang cukup bagi [Nama Tunangan] selama masa tinggalnya di [Negara Tujuan]. Saya bekerja sebagai [Pekerjaan] di [Nama Perusahaan] dengan penghasilan bulanan sebesar [Penghasilan]. Saya juga memiliki [Aset: Rumah, mobil, tabungan, dll.].

Saya sangat mengharapkan persetujuan permohonan visa ini. Terima kasih atas waktu dan pertimbangan Anda.

Membuat Fiance Visa Letter Sample yang kuat memang perlu ketelitian, karena dokumen ini krusial untuk proses visa. Biaya keseluruhan proses imigrasi pun perlu dipertimbangkan, termasuk biaya visa itu sendiri. Sebagai gambaran, Anda bisa melihat informasi lengkap mengenai biaya dan panduan pengajuan visa Schengen di Harga Visa Schengen Panduan Visa Dengan Biaya Terjangkau untuk perencanaan anggaran yang lebih matang.

Dengan perencanaan yang baik, termasuk persiapan Fiance Visa Letter Sample yang efektif, proses pengajuan visa Anda akan lebih lancar.

Hormat saya,

[Nama Lengkap Pemohon], [Tanda Tangan]

Contoh Surat Permohonan Visa Tunangan Ringkas dan Padat

Contoh surat ini berfokus pada poin-poin penting dan menghindari detail yang tidak perlu. Kejelasan dan ringkasan adalah kunci dalam contoh ini.

Membuat surat lamaran visa tunangan (Fiance Visa Letter Sample) memang membutuhkan ketelitian. Dokumen ini krusial, dan biaya yang dikeluarkan juga tak sedikit, terutama jika Anda berencana mengunjungi negara-negara Timur Tengah. Sebagai gambaran, perlu diperhatikan biaya pengurusan visa, misalnya dengan melihat informasi terkini mengenai Harga Visa Arab 2024 sebelum mengajukan permohonan. Mengetahui estimasi biaya ini membantu Anda mempersiapkan anggaran untuk proses visa tunangan, sehingga persiapan dokumen seperti Fiance Visa Letter Sample dapat dilakukan secara matang dan terencana.

[Nama Lengkap Pemohon], [Alamat Pemohon], [Nomor Telepon Pemohon], [Email Pemohon]

[Tanggal]

[Nama Petugas Imigrasi/Instansi Penerima Surat]

[Alamat Instansi Penerima Surat]

Perihal: Permohonan Visa Tunangan

Dengan hormat,

Saya mengajukan permohonan visa tunangan untuk [Nama Tunangan]. Kami berencana menikah pada [Tanggal Pernikahan]. Dokumen pendukung terlampir.

Hormat saya,

[Nama Lengkap Pemohon], [Tanda Tangan]

Contoh Surat Permohonan Visa Tunangan: Hubungan Lama vs. Hubungan Baru

Perbedaan utama terletak pada detail hubungan dan bukti yang disertakan. Hubungan yang lebih lama akan memiliki lebih banyak bukti pendukung.

  • Hubungan Lama: Surat akan menekankan sejarah hubungan yang panjang, termasuk detail kronologis hubungan, foto-foto dari berbagai momen penting, dan mungkin surat dukungan dari teman atau keluarga.
  • Hubungan Baru: Surat akan fokus pada rencana pernikahan yang jelas, bukti perkenalan, dan rencana masa depan bersama. Bukti pendukung mungkin lebih terbatas, tetapi harus tetap meyakinkan.

Perbandingan Elemen Penting dalam Surat Permohonan Visa Tunangan

Elemen Informasi yang Harus Disertakan Gaya Penulisan Tone yang Tepat
Identitas Pemohon & Tunangan Nama lengkap, alamat, nomor telepon, tanggal lahir, kewarganegaraan Formal dan jelas Sopan dan hormat
Detail Hubungan Bagaimana dan kapan bertemu, lama hubungan, rencana pernikahan Kronologis dan detail Jujur dan otentik
Bukti Pendukung Foto bersama, bukti komunikasi, tiket perjalanan bersama, surat pernyataan saksi Sistematis dan terorganisir Konsisten dan meyakinkan
Keuangan Pemohon Pekerjaan, penghasilan, aset Jelas dan terperinci Terbuka dan transparan
Rencana Masa Depan Rencana setelah menikah, tempat tinggal, pekerjaan Positif dan optimis Keyakinan dan komitmen

Contoh Surat Permohonan Visa Tunangan yang Menekankan Stabilitas Finansial

Surat ini akan secara khusus menonjolkan stabilitas finansial pemohon dan rencana keuangan bersama pasangan.

[Nama Lengkap Pemohon], [Alamat Pemohon], [Nomor Telepon Pemohon], [Email Pemohon]

[Tanggal]

[Nama Petugas Imigrasi/Instansi Penerima Surat]

[Alamat Instansi Penerima Surat]

Perihal: Permohonan Visa Tunangan untuk [Nama Tunangan]

Yang terhormat [Nama Petugas Imigrasi/Instansi Penerima Surat],

Saya mengajukan permohonan visa tunangan bagi [Nama Tunangan]. Selain bukti hubungan kami yang terlampir, saya ingin menekankan stabilitas finansial saya untuk mendukung tunangan saya selama dan setelah pernikahan. Saya bekerja sebagai [Pekerjaan] di [Nama Perusahaan] dengan penghasilan tahunan [Penghasilan Tahunan]. Saya memiliki [Aset: Rumah, tabungan, investasi, dll.] yang menunjukkan kemampuan saya untuk memenuhi kebutuhan finansial kami. Setelah menikah, kami berencana untuk tinggal di [Alamat], dan saya telah menyiapkan [Rencana Keuangan: anggaran bulanan, rencana tabungan, dll.] untuk memastikan kehidupan yang stabil dan nyaman.

Hormat saya,

[Nama Lengkap Pemohon], [Tanda Tangan]

Format dan Struktur Surat

Surat permohonan visa tunangan perlu disusun dengan format dan struktur yang tepat agar mudah dipahami oleh petugas imigrasi. Kejelasan dan kerapian surat akan memberikan kesan profesional dan meningkatkan peluang permohonan Anda diterima. Berikut beberapa panduan mengenai format dan struktur surat yang ideal.

Format Standar Surat Permohonan Visa Tunangan

Format standar surat umumnya mengikuti tata letak formal. Gunakan font yang mudah dibaca seperti Times New Roman atau Arial dengan ukuran 12 pt. Berikan spasi 1,5 baris antar baris teks untuk memudahkan pembacaan. Tata letak yang rapi dan terstruktur akan memberikan kesan profesional. Berikut contoh struktur dasar:


[Nama Anda]
[Alamat Anda]
[Nomor Telepon Anda]
[Email Anda]

[Tanggal]

[Nama Petugas Imigrasi/Alamat Kantor Imigrasi]

Perihal: Permohonan Visa Tunangan

[Isi Surat]

Hormat Saya,
[Nama Anda]

Contoh Struktur Surat Permohonan Visa Tunangan dengan Poin-Poin

Menggunakan poin-poin dapat mempermudah pembacaan dan memahami informasi penting dalam surat Anda. Berikut contoh struktur dengan poin-poin berurutan:

  1. Pendahuluan: Perkenalkan diri dan tujuan penulisan surat.
  2. Informasi Pribadi: Sebutkan nama lengkap, tanggal lahir, kewarganegaraan, dan nomor paspor Anda.
  3. Informasi Pasangan: Sebutkan nama lengkap, tanggal lahir, kewarganegaraan, dan nomor paspor pasangan Anda.
  4. Hubungan: Jelaskan bagaimana Anda bertemu dan menjalin hubungan dengan pasangan Anda, serta bukti-bukti yang mendukung hubungan tersebut (foto bersama, tiket perjalanan bersama, surat pernyataan dari saksi, dll.).
  5. Rencana Pernikahan: Sebutkan rencana pernikahan Anda, termasuk tanggal dan lokasi yang direncanakan.
  6. Alasan Permohonan Visa: Jelaskan mengapa Anda membutuhkan visa tunangan dan bagaimana Anda akan memenuhi persyaratan visa.
  7. Kesimpulan: Ucapkan terima kasih dan sampaikan harapan agar permohonan Anda dipertimbangkan.

Contoh Struktur Surat Permohonan Visa Tunangan dengan Paragraf Terstruktur

Struktur paragraf yang terstruktur dengan baik dan transisi yang lancar akan membuat surat Anda lebih mudah dipahami. Berikut contohnya:

Pada paragraf pembuka, perkenalkan diri Anda dan tujuan penulisan surat, yaitu permohonan visa tunangan. Kemudian, pada paragraf selanjutnya, berikan informasi pribadi Anda secara lengkap dan detail, termasuk nama lengkap, tanggal lahir, kewarganegaraan, dan nomor paspor. Selanjutnya, jelaskan informasi pribadi pasangan Anda dengan detail yang sama. Pada paragraf berikutnya, uraikan secara rinci bagaimana Anda dan pasangan bertemu dan menjalin hubungan, serta sertakan bukti-bukti yang mendukung hubungan tersebut, seperti foto bersama, tiket perjalanan bersama, atau surat pernyataan dari saksi. Jangan lupa untuk menjelaskan rencana pernikahan Anda secara detail, termasuk tanggal dan lokasi yang direncanakan. Di paragraf penutup, jelaskan alasan Anda membutuhkan visa tunangan dan bagaimana Anda akan memenuhi persyaratan visa. Akhiri surat dengan ucapan terima kasih dan harapan agar permohonan Anda dipertimbangkan.

Contoh Surat dengan Format Formal dan Informal

Surat dengan format formal biasanya digunakan untuk komunikasi resmi, sedangkan format informal lebih santai dan personal. Untuk permohonan visa tunangan, sangat disarankan menggunakan format formal. Perbedaannya terletak pada penggunaan bahasa dan tata letak. Surat formal menggunakan bahasa yang baku, lugas, dan sopan, sementara surat informal lebih fleksibel dan cenderung menggunakan bahasa sehari-hari.

Pentingnya Menggunakan Bahasa Formal dan Lugas

Penggunaan bahasa formal dan lugas sangat penting dalam surat permohonan visa tunangan. Bahasa yang jelas dan terstruktur akan memudahkan petugas imigrasi untuk memahami isi surat dan menilai kelayakan permohonan Anda. Hindari penggunaan bahasa gaul, singkatan, atau kalimat yang ambigu. Kejelasan dan kesopanan dalam bahasa yang digunakan akan meningkatkan kredibilitas permohonan Anda.

Dokumen Pendukung yang Dibutuhkan

Proses pengajuan visa tunangan membutuhkan kelengkapan dokumen yang cukup banyak. Dokumen-dokumen ini berfungsi sebagai bukti kuat untuk mendukung klaim Anda dan calon pasangan Anda. Keberadaan dokumen yang lengkap dan akurat akan meningkatkan peluang keberhasilan pengajuan visa.

Berikut ini adalah penjelasan detail mengenai dokumen pendukung yang umumnya dibutuhkan, beserta format dan persyaratannya. Perlu diingat bahwa persyaratan dokumen dapat bervariasi tergantung negara tujuan.

Daftar Dokumen Pendukung Visa Tunangan

Berikut adalah daftar umum dokumen pendukung yang biasanya dibutuhkan. Pastikan untuk selalu memeriksa persyaratan terbaru dari kedutaan atau konsulat negara tujuan Anda.

  • Formulir Aplikasi Visa: Formulir ini harus diisi dengan lengkap dan akurat, sesuai dengan petunjuk yang diberikan.
  • Paspor yang masih berlaku: Paspor harus berlaku minimal enam bulan setelah tanggal kedatangan yang direncanakan.
  • Foto Paspor: Foto harus memenuhi standar yang ditetapkan oleh kedutaan atau konsulat.
  • Bukti Hubungan: Foto bersama, surat-surat, pesan singkat, dan bukti komunikasi lainnya.
  • Surat Pernyataan dari Calon Pasangan: Surat ini harus ditulis oleh calon pasangan Anda di negara tujuan, menjelaskan hubungan Anda dan rencana pernikahan.
  • Bukti Keuangan: Rekening bank, slip gaji, atau bukti penghasilan lainnya untuk menunjukkan kemampuan finansial Anda dan calon pasangan.
  • Surat Keterangan Kerja/Usaha: Surat ini harus dikeluarkan oleh tempat kerja atau instansi terkait, mencantumkan posisi Anda dan masa kerja.
  • Surat Keterangan Lahir: Dokumen ini membuktikan tanggal dan tempat kelahiran Anda.
  • Akta Kelahiran: Dokumen resmi yang membuktikan kelahiran Anda.
  • Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK): Dokumen ini membuktikan catatan kriminal Anda.
  • Bukti Rencana Pernikahan: Undangan pernikahan, bukti pemesanan tempat pernikahan, atau dokumen terkait lainnya.

Penjelasan Detail Dokumen Pendukung

Berikut penjelasan lebih rinci mengenai beberapa dokumen penting:

  • Bukti Hubungan: Bukti ini sangat krusial. Semakin kuat bukti yang Anda berikan, semakin besar peluang visa Anda disetujui. Contohnya: foto-foto bersama dalam berbagai situasi, tiket pesawat perjalanan bersama, pesan singkat (WhatsApp, email), bukti panggilan telepon, surat-surat cinta, dan lain sebagainya. Pastikan bukti-bukti ini menunjukkan hubungan yang nyata dan berkelanjutan.
  • Bukti Keuangan: Kedutaan ingin memastikan Anda memiliki cukup uang untuk membiayai hidup Anda selama di negara tujuan. Bukti ini bisa berupa rekening koran tiga bulan terakhir, slip gaji, surat keterangan penghasilan, atau bukti kepemilikan aset. Jumlah yang dibutuhkan bervariasi tergantung negara tujuan.
  • Surat Pernyataan dari Calon Pasangan: Surat ini harus ditulis secara detail dan meyakinkan, menjelaskan hubungan Anda, rencana pernikahan, dan komitmen calon pasangan untuk mendukung Anda secara finansial dan emosional.

Pastikan semua dokumen diterjemahkan ke dalam bahasa negara tujuan jika diperlukan, dan dilegalisir oleh pejabat berwenang.

Perbandingan Persyaratan Dokumen Berdasarkan Negara Tujuan

Tabel berikut memberikan gambaran umum perbedaan persyaratan dokumen untuk beberapa negara. Ingatlah bahwa ini hanyalah gambaran umum, dan Anda harus selalu memeriksa persyaratan terbaru di situs web kedutaan atau konsulat negara tujuan.

Negara Persyaratan Khusus
Amerika Serikat Form I-129F, bukti keuangan yang kuat, wawancara di kedutaan
Kanada Formulir aplikasi lengkap, bukti hubungan yang kuat, pemeriksaan medis
Australia Formulir aplikasi, bukti hubungan, bukti keuangan, pemeriksaan kesehatan
Inggris Raya Formulir aplikasi, bukti hubungan, bukti keuangan, sponsor dari pasangan

Langkah-Langkah Mempersiapkan Dokumen Pendukung

  1. Pengumpulan Dokumen: Buat checklist semua dokumen yang dibutuhkan dan kumpulkan secara sistematis.
  2. Verifikasi Dokumen: Pastikan semua dokumen lengkap, akurat, dan masih berlaku.
  3. Penerjemahan dan Legalisasi: Jika diperlukan, terjemahkan dokumen ke dalam bahasa negara tujuan dan legalisir oleh pejabat berwenang.
  4. Pengorganisasian Dokumen: Susun dokumen secara rapi dan terurut dalam folder atau binder, sesuai dengan urutan yang diminta.
  5. Pembuatan Salinan: Buat salinan dari semua dokumen penting sebagai cadangan.

Contoh Penyusunan Dokumen yang Rapi dan Profesional

Untuk penyajian yang rapi dan profesional, gunakan folder atau binder yang berkualitas baik. Susun dokumen berdasarkan kategori (misalnya, bukti hubungan, bukti keuangan, dokumen identitas) dan beri label yang jelas pada setiap dokumen atau bagian. Gunakan plastik pelindung untuk menjaga dokumen tetap bersih dan terhindar dari kerusakan. Susun dokumen secara kronologis atau berdasarkan urutan pentingnya. Sertakan daftar isi untuk memudahkan petugas imigrasi menemukan dokumen yang mereka butuhkan. Presentasi yang rapi dan terorganisir menunjukkan keseriusan dan profesionalisme Anda.

Tips Menulis Surat yang Efektif: Fiance Visa Letter Sample

Surat permohonan visa tunangan merupakan dokumen penting yang dapat memengaruhi keputusan petugas imigrasi. Oleh karena itu, menulis surat yang efektif dan persuasif sangat krusial. Surat yang baik mampu menyampaikan kebenaran dan ketulusan hubungan Anda dengan calon pasangan, sekaligus meyakinkan petugas imigrasi tentang niat baik Anda. Berikut beberapa tips untuk membantu Anda menulis surat yang efektif.

Penyusunan Kalimat yang Jelas dan Ringkas

Gunakan bahasa yang formal namun tetap mudah dipahami. Hindari kalimat yang panjang dan berbelit-belit. Setiap kalimat harus menyampaikan informasi yang spesifik dan relevan dengan permohonan visa. Struktur kalimat yang sederhana dan lugas akan membuat surat lebih mudah dibaca dan dipahami oleh petugas imigrasi. Contohnya, alih-alih menulis “Saya dan calon istri saya telah merencanakan pernikahan kami dengan penuh cinta dan kegembiraan, dan kami sangat menantikan momen sakral tersebut,” lebih baik tulis “Kami telah merencanakan pernikahan kami dan sangat menantikan hari pernikahan.”

Menyorot Hubungan yang Kuat dan Komitmen Jangka Panjang

Bagian ini merupakan inti dari surat Anda. Berikan detail konkret yang menunjukkan kekuatan dan komitmen hubungan Anda. Sebutkan bagaimana Anda bertemu, bagaimana hubungan Anda berkembang, dan apa yang membuat hubungan Anda unik dan berkelanjutan. Sertakan detail seperti foto bersama, bukti komunikasi (seperti pesan singkat, email, atau panggilan video), rencana masa depan bersama, dan bukti kunjungan satu sama lain. Bukti-bukti ini akan memperkuat klaim Anda tentang hubungan yang kuat dan serius.

  • Sebutkan tanggal pertama kali bertemu.
  • Jelaskan bagaimana Anda menjaga komunikasi selama masa pacaran.
  • Ceritakan rencana pernikahan dan kehidupan setelah menikah.
  • Sebutkan bukti-bukti konkret seperti foto bersama dan bukti perjalanan.

Meyakinkan Petugas Imigrasi tentang Niat Baik untuk Kembali ke Negara Asal

Kecemasan petugas imigrasi terkait kemungkinan pemohon menetap secara ilegal di negara tujuan harus diatasi dengan meyakinkan. Jelaskan secara rinci ikatan Anda dengan negara asal, seperti pekerjaan, keluarga, properti, dan rencana masa depan di negara asal. Jika Anda memiliki rencana untuk kembali ke negara asal setelah menikah, misalnya untuk melanjutkan pekerjaan atau merawat orang tua, jelaskan secara detail. Semakin kuat ikatan Anda dengan negara asal, semakin besar peluang Anda untuk mendapatkan visa.

  • Sebutkan pekerjaan Anda saat ini dan rencana karier di masa depan di negara asal.
  • Sebutkan anggota keluarga yang tinggal di negara asal dan hubungan Anda dengan mereka.
  • Sebutkan kepemilikan properti atau aset lain di negara asal.
  • Jelaskan rencana Anda untuk kembali ke negara asal setelah menikah, misalnya untuk melanjutkan bisnis keluarga.

Hal-hal yang Harus Dihindari

Hindari penggunaan bahasa yang tidak profesional, seperti bahasa gaul atau bahasa yang terlalu emosional. Pastikan semua informasi yang Anda berikan akurat dan dapat diverifikasi. Jangan memberikan informasi yang menyesatkan atau palsu, karena hal ini dapat berakibat fatal bagi permohonan visa Anda. Kejujuran dan keakuratan informasi adalah kunci keberhasilan.

  • Hindari bahasa yang terlalu informal atau emosional.
  • Pastikan semua informasi yang diberikan akurat dan dapat diverifikasi.
  • Hindari memberikan informasi yang menyesatkan atau palsu.

Contoh Cuplikan Surat yang Efektif

Berikut contoh cuplikan surat yang menunjukkan penggunaan bahasa yang efektif dan persuasif: “Saya dan [Nama Tunangan] telah menjalin hubungan selama [Lama Hubungan] tahun. Kami bertemu di [Tempat Bertemu] dan sejak saat itu, hubungan kami terus berkembang. Kami memiliki rencana untuk menikah pada [Tanggal Pernikahan] di [Tempat Pernikahan]. Setelah menikah, kami berencana untuk tinggal di [Negara Asal] dan melanjutkan usaha keluarga saya di bidang [Bidang Usaha]. Saya memiliki bukti-bukti seperti foto bersama, tiket perjalanan, dan surat-surat yang mendukung pernyataan saya ini.”

Perusahaan berdiri pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.

YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN
KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI

 

 

Email : Jangkargroups@gmail.com
Website: Jangkargroups.co.id
Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852
Pengaduan Pelanggan : +6287727688883
Google Maps : PT Jangkar Global Groups

Akhmad Fauzi

Penulis adalah doktor ilmu hukum, magister ekonomi syariah, magister ilmu hukum dan ahli komputer. Ahli dibidang proses legalitas, visa, perkawinan campuran, digital marketing dan senang mengajarkan ilmu kepada masyarakat