Menghitung Pajak Untuk Impor 2024

Adi

Updated on:

Menghitung Pajak Untuk Impor 2024
Direktur Utama Jangkar Goups

Menghitung Pajak Untuk Impor 2024 – Maka Mengimpor barang dari luar negeri dapat menjadi pilihan yang menguntungkan bagi perusahaan atau individu yang ingin memperoleh barang dengan harga yang lebih murah atau untuk memperluas bisnis. Namun, sebelum memutuskan untuk mengimpor barang, perlu memahami cara menghitung pajak impor terlebih dahulu. Sehingga Artikel ini akan membahas secara detail cara menghitung pajak impor 2024 dan Pengertian Pajak Dalam Rangka Import

Definisi Pajak Dan Menghitung Pajak Untuk Impor 2024

Oleh karena itu Pajak impor adalah pajak yang di kenakan oleh pemerintah pada barang-barang yang di impor dari luar negeri ke dalam negeri. Maka Pajak impor ini bertujuan untuk melindungi industri dalam negeri, menyeimbangkan neraca perdagangan dan memperoleh pendapatan bagi negara.

  Impor Kosmetik Indonesia

Jenis Pajak Dan Menghitung Pajak Untuk Impor 2024

Jenis Pajak Dan Menghitung Pajak Untuk Impor 2024

Ada beberapa jenis pajak impor yang harus di perhitungkan saat mengimpor barang ke dalam negeri. Oleh karena itu Berikut jenis pajak impor yang harus di ketahui:

1. Pajak Pertambahan Nilai

Sehingga Pajak Pertambahan Nilai atau PPN adalah pajak yang di kenakan pada barang dan jasa yang di perjualbelikan di dalam negeri. Maka PPN di kenakan pada barang impor dengan tarif 10% dari harga barang di tambah dengan bea masuk dan biaya lainnya.

2. Bea Masuk

Bea masuk adalah pajak yang di kenakan pada barang impor dan di tetapkan oleh pemerintah sesuai dengan jenis barang dan asal negara barang tersebut. Oleh karena itu Tarif bea masuk di tentukan dalam Tarif Bea Masuk Indonesia atau TBMI.

3. Pajak Penghasilan

Maka Pajak penghasilan atau PPh adalah pajak yang di kenakan pada penghasilan yang di peroleh oleh orang yang memiliki hak atas penghasilan tersebut. Sehingga PPh di kenakan pada barang impor yang akan di jual kembali dengan tarif 2,5% dari harga barang di tambah dengan bea masuk dan biaya lainnya.

  Beras Impor 2024 - Kenapa Semakin Banyak Dipilih?

Cara Menghitung Pajak Untuk Impor 2024

Cara Menghitung Pajak Untuk Impor 2024

Setelah mengetahui jenis-jenis pajak impor, berikut langkah-langkah cara menghitung pajak impor 2024:

1. Tentukan Tarif Bea Masuk

Oleh karena itu Langkah pertama dalam menghitung pajak impor adalah menentukan tarif bea masuk sesuai dengan jenis barang yang akan di impor. Tarif bea masuk di tetapkan dalam Tarif Bea Masuk Indonesia atau TBMI. Sehingga Tarif ini dapat di dapatkan di Kantor Pelayanan Bea dan Cukai atau melalui situs web Kementerian Keuangan.

2. Hitung Besarnya Bea Masuk

Sehingga Besarnya bea masuk di hitung berdasarkan tarif bea masuk dan nilai CIF (Cost, Insurance, and Freight) barang yang akan di impor. Maka Nilai CIF adalah harga barang di tambah dengan biaya asuransi dan pengiriman.

Oleh karena itu Besarnya bea masuk = Tarif bea masuk x nilai CIF

3. Hitung Besarnya PPN Dan Menghitung Pajak Untuk Impor 2024

Maka Besarnya PPN di hitung berdasarkan nilai bea masuk dan nilai CIF barang yang akan di impor.

Besarnya PPN = (Nilai CIF + Bea masuk) x Tarif PPN (10%)

4. Hitung Besarnya PPh

Oleh karena itu Besarnya PPh di hitung berdasarkan nilai barang impor yang akan di jual kembali.

  Impor Daging 2017

Besarnya PPh = (Harga jual – Harga beli) x Tarif PPh (2,5%)

Menghitung Pajak Untuk Impor 2024 – Contoh Perhitungan Pajak

Berikut contoh perhitungan pajak impor 2024:

Sebuah perusahaan ingin mengimpor mesin dari Jepang. Maka Harga mesin adalah 50.000.000 yen dengan biaya pengiriman sebesar 5.000.000 yen dan biaya asuransi sebesar 1.000.000 yen. Tarif bea masuk mesin adalah 10%. Harga jual mesin di Indonesia adalah Rp. 1.000.000.000.

1. Tentukan Tarif Bea Masuk

Oleh karena itu Tarif bea masuk mesin adalah 10%.

2. Hitung Besarnya Bea Masuk

Sehingga Besarnya bea masuk = Tarif bea masuk x nilai CIF = 10% x (50.000.000 yen + 5.000.000 yen + 1.000.000 yen) x 130 = Rp. 6.890.000

3. Hitung Besarnya PPN Dan Menghitung Pajak Untuk Impor 2024

Maka Besarnya PPN = (Nilai CIF + Bea masuk) x Tarif PPN (10%) = (50.000.000 yen + 5.000.000 yen + 1.000.000 yen + Rp. 6.890.000) x 10% = Rp. 6.318.900

4. Hitung Besarnya PPh

Besarnya PPh = (Harga jual – Harga beli) x Tarif PPh (2,5%) = (Rp. 1.000.000.000 – Rp. 1.000.000.000/1,3) x 2,5% = Rp. 0

Kesimpulan Menghitung Pajak Untuk Impor

Oleh karena itu Memahami cara menghitung pajak impor sangat penting bagi perusahaan atau individu yang ingin mengimpor barang dari luar negeri. Pajak impor yang harus di perhitungkan meliputi PPN, bea masuk, dan PPh. Maka Langkah-langkah dalam menghitung pajak impor meliputi menentukan tarif bea masuk, menghitung besarnya bea masuk, menghitung besarnya PPN, dan menghitung besarnya PPh. Sehingga Dengan memahami cara menghitung pajak impor 2024, di harapkan dapat membantu perusahaan atau individu dalam mengimpor barang dengan aman dan terhindar dari masalah hukum.

YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,

HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN

Perusahaan di dirikan pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.

KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI

Email : [email protected]

Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852

Pengaduan Pelanggan : +6287727688883

Google Maps : PT Jangkar Global Groups

Website : Jangkargroups.co.idu

Adi

penulis adalah ahli di bidang pengurusan jasa pembuatan visa dan paspor dari tahun 2000 dan sudah memiliki beberapa sertifikasi khusus untuk layanan jasa visa dan paspor