Pengurusan PMA Di BPKM

Bagi para pengusaha yang ingin membuka usaha di Indonesia, pengurusan PMA di BPKM menjadi salah satu hal yang perlu di persiapkan. Namun, bagi sebagian orang, pengurusan ini bisa terasa rumit dan membingungkan. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan di jelaskan secara lengkap mengenai pengurusan PMA di BPKM.

Apa itu Pengurusan PMA Di BPKM?

PMA adalah singkatan dari Penanaman Modal Asing. PMA di bedakan dengan PMDN, yang merupakan Penanaman Modal Dalam Negeri. Dan PMA sendiri adalah kegiatan penanaman modal asing di Indonesia yang di lakukan oleh investor asing atau perusahaan asing yang berinvestasi di Indonesia.

  BPKM Thomas Lembong: Berkontribusi dalam Perekonomian Indonesia

BPKM | Pengurusan PMA Di BPKM

BPKM adalah singkatan dari Badan Koordinasi Penanaman Modal. Dan BPKM merupakan lembaga pemerintah yang bertugas mengatur dan mengawasi seluruh kegiatan penanaman modal di Indonesia.

Pengurusan PMA Di BPKM

Pengurusan di BPKM meliputi beberapa tahapan. Tahapan-tahapan tersebut antara lain:

Persiapan Dokumen

Sebelum melakukan pengurusan PMA, persiapkan dokumen-dokumen yang di perlukan. Beberapa dokumen yang perlu di siapkan antara lain:

  1. Surat Permohonan PMA
  2. Akta Pendirian Perusahaan
  3. SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan)
  4. Selanjutnya, TDP (Tanda Daftar Perusahaan)
  5. Kemudian, NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)

Pengajuan Permohonan PMA

Setelah dokumen-dokumen persiapan telah di siapkan, selanjutnya ajukan permohonan PMA ke BPKM. Hal penting yang perlu di perhatikan dalam pengajuan permohonan PMA adalah:

  1. Kepemilikan saham
  2. Selanjutnya, Kegiatan usaha yang di jalankan
  3. Kemudian, Modal yang di tanamkan

Penerimaan Permohonan

Jika permohonan PMA telah di ajukan, maka BPKM akan melakukan pemeriksaan terhadap dokumen yang telah di serahkan. Apabila dokumen sudah lengkap, maka akan di lakukan penerbitan izin PMA.

  Kebaikan Dan Keburukan Investasi Asing

Penerbitan Izin PMA

Jika dokumen telah di setujui, maka selanjutnya akan di terbitkan izin PMA. Izin ini akan menjadi syarat penting untuk mendapatkan izin usaha dari instansi yang berwenang.

Keuntungan Membuka Pengurusan PMA Di BPKM

Membuka PMA memiliki beberapa keuntungan, yaitu:

  1. Modal yang lebih besar
  2. Selanjutnya, Pengalaman dan teknologi yang lebih baik
  3. Memperluas jaringan bisnis
  4. Kemudian, Mempelajari dunia bisnis global

Kesimpulan Pengurusan PMA Di BPKM

Pengurusan PMA merupakan salah satu hal yang perlu di perhatikan bagi para pengusaha yang ingin membuka usaha di Indonesia. Persiapkan dokumen-dokumen yang di perlukan dengan baik, dan ajukan permohonan PMA ke BPKM. Kemudian, PMA memiliki keuntungan yang cukup besar, seperti modal yang lebih besar dan teknologi yang lebih baik. Maka dengan demikian, para pengusaha di harapkan mampu mempersiapkan diri dengan baik dan memahami seluruh tahapan pengurusan di BPKM.

YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,

HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN

Jadi, Perusahaan di dirikan pada tanggal 22 mei 2008 dengan komitmen yang kuat dari karyawan dan kreativitas untuk menyediakan pelayanan terbaik, tercepat dan terpercaya kepada pelanggan.

KUNJUNGI MEDIA SOSIAL KAMI

Email : [email protected]

Telp kantor : +622122008353 dan +622122986852

Pengaduan Pelanggan : +6287727688883

  Contoh Kasus Penanaman Modal

Google Maps : PT Jangkar Global Groups

WEB : PT Jangkar Global Groups

admin